Semua orang memiliki kesempatan untuk mendapatkan pendidikan sebaik mungkin tanpa peduli latar belakang. Bagi penyandang disabilitas, perkembangan teknologi sangat membantu  aktivitas harian mereka. Tidak menutup kemungkinan kalau mereka bisa mendapatkan pendidikan tinggi dan masa depan terbaik kelak. Ada beberapa alat bantu tunanetra (orang awam sering menyebut buta) yang wajib disiapkan jelang masuk sekolah berikut ini.

1. Alat menulis braille: Reglet & Styllus

Alat tulis penting dipersiapkan sebelum masuk ke sekolah, biasanya alat menulis braille untuk Tunanetra terdiri dari reglet dan styllus. Reglet berbentuk penggaris yang terdiri 2 plat terhubung engsel dan berfungsi sebagai penjepit kertas braile waktu menulis. Sedangkan bentuk styllus seperti paku kecil yang memiliki ujung tajam untuk menusuk kertas pada reglet, sedangkan ujung yang tumpul berfungsi untuk menghapus huruf timbul braille jika terjadi kesalahan.

2. Buku tulis braille

Setelah peralatan menulis, alat bantu tunanetra yang harus dipersiapkan jelang masuk sekolah adalah buku tulis braile. Biasanya buku tulis braile dijual dengan satuan lembar, tetapi bisa pula lembaran kertas tersebut dijilid berbentuk buku spiral agar kertas-kertas bisa menyatu dan mudah dibaca.

3. Alat perekam suara

Untuk anak tunanetra, alat bantu tunanetra yang harus dipersiapkan jelang masuk sekolah adalah perekam suara. Tak hanya mencatat saja, aktivitas merekam audio sangat membantu para sahabat tunanetra untuk mendengar dan mempelajari isi materi. Kemudahan lainnya yakni di rumah anak bisa mendengarkan apa yang dijelaskan oleh guru sebelumnya.

4. Tongkat tunanetra

Sangat mendukung aktivitas dan mobilitas anak tunanetra dalam melakukan kegiatan di sekolah. Seperti anak-anak yang lain, para penyandang disabilitas tetap bisa melakukan aktivitas seperti jalan-jalan di sekolah, pergi ke kamar kecil atau kantin dan kegiatan pendukung lain secara mandiri.

5. Ponsel pintar (smart phone)

Merupakan salah satu benda wajib yang sudah bisa digunakan anak-anak tunanetra jaman sekarang. Orangtua bisa memberikan ponsel pintar yang bisa memudahkan aktivitas anak tunanetra. Pasalnya, ada banyak perkembangan teknologi yang akan memudahkan kegiatan mereka. Dewasa ini, ada ponsel pintar yang didesain untuk penyandang tunanetra, lho! Ponsel Georgie bisa membantu anak tunanetra untuk naik bus, membaca teks cetak dan menunjukkan lokasi secara tepat.

6. Jam Bicara

Jam bicara merupakan sebuah penanda waktu dimana benda tersebut bisa mengeluarkan suara untuk menunjukkan jam. Alat ini bisa menunjang aktivitas bagi tunanetra terutama dalam  menentukan waktu secara cepat dibanding menggunakan telepon pintar.

Baca Juga: Latihan kegiatan sehari-hari untuk tunanetra

7. Kaca Pembesar

Alat ini bisa digunakan bagi tunanetra dengan jenis low vision, maksudnya anak tersebut mengalami hambatan penglihatan namun masih bisa melihat baik dengan jarak atau huruf yang disesuaikan. Kegunaan kaca pembesar bagi tunanetra low vision yakni untuk memperbesar huruf awas sehingga anak mampu membaca tulisan dengan lebih baik.

8. Assisted Vision Smart Glasses

Opsi terakhir merupakan sebuah alat yang bisa membantu para tunanetra untuk melihat. Sebenarnya benda opsional ini bisa memudahkan para tunantera untuk mobilitas harian, misalnya mengenali nomor bus, membaca tanda, memberikan arah GPS, dan giroskop. Semua informasi akan diberikan lewat speaker yang terekam di kacamata canggih ini.

Beberapa alat bantu tunanetra di atas perlu dipersiapkan untuk mendukung aktivitas belajar para penyandang disabilitas lebih baik. Ada juga aplikasi Ariana App yang masih dalam tahap penelitian dan pengembangan. Suatu aplikasi yang bisa dibenamkan pada ponsel pintar untuk memudahkan anak tunanetra yang memiliki masalah pendengaran. Semoga inovasi teknologi baru kian memudahkan para tunanetra untuk mendapatkan masa depan lebih baik lagi, ya!

Demikianlah artikel mengenai alat bantu bagi tunanetra, semoga bermanfaat dan jangan lupa pula untuk membagikan artikel ini untuk menjangkau pembaca yang lebih luas. Anda juga dapat membaca berbagai artikel bermanfaat lainnya tentang anak berkebutuhan khusus lainnya di artikel ini, terima kasih.