Daftar isi: [Hide]
Setiap hari kita menyaksikan anak-anak berangkat ke sekolah. Berbagai harapan dibawa oleh mereka, tentunya harapan untuk memiliki kehidupan yang lebih baik. Namun kenyataannya, baik disadari atau tidak beberapa anak justru pulang dengan membawa kegagalan. Tak sedikit dari anak-anak yang merasa gagal di sekolah. Hal ini tentunya tidak hanya membuat si anak merasa sedih, namun juga para orang tua.
Lalu apa saja penyebab anak gagal di sekolah?
Penyebab Anak Gagal di Sekolah
1. Kepribadian guru
Kemungkinan dari kita masih mengingat saat duduk di bangku sekolah, kita merasa mudah untuk memahami pelajaran apabila guru yang mengajar memiliki gaya mengajar yang asik dan menyenangkan.
Anak membutuhkan tempat yang nyaman dan aman supaya prestasi mereka di bidang akademik maupun non akademik bisa berkembang dengan maksimal. Hal ini bisa dicapai dengan memiliki kelas yang menyenangkan. Jika suasana kelas tidak mendukung misalnya karena kepribadian guru yang killer bisa jadi akan menjadi penyebab anak gagal di sekolah.
Baca Juga: Pentingnya mendidik anak sesuai usia perkembangan
2. Takut di bully teman
Sudah bisa dibayangkan bila anak di bully oleh teman yang ada di sekolahnya. Banyak anak yang akan menjadi stres, malu dan juga takut untuk mengambangkan potensi mereka karena teman-temannya yang selalu mem bully tanpa sebab. Hal ini khususnya bagi siswa yang memiliki kepribadian introvert. Dibutuhkan rasa nyaman dan aman lebih besar untuk mencegah agar anak gagal di sekolah.
3. Sarana dan prasarana
Idealnya, setiap sekolah harus didukung dengan sarana dan prasarana yang memadai untuk siswanya. Namun hal ini berkaitan erat dengan anggaran sehingga cukup sulit untuk diwujudkan. Hal inilah yang menjadikan orang tua harus selektif dan rela merogoh kocek dalam memilih sekolah yang baik.
4. Metode dan etika belajar
Belajar harus menggunakan metode dan etika yang tepat agar tidak menjadi penyebab anak gagal di sekolah. Umumnya, anak-anak di sekitar kita masih belajar tanpa menggunakan metode yang tepat. Padahal harusnya mereka harus mengetahui bagaimana metode belajar yang bisa meningkatkan prestasi mereka. Misalnya metode belajar, mencatat, metode menghafal, menjawab dan mempelajari mata pelajaran.
5. Terlalu takut gagal
Sangatlah wajar bagi siapa saja untuk memiliki rasa takut akan suatu hal dalam menjalani hidup. Namun rasa takut tersebut harus dihindari terutama dalam dunia pendidikan. Biasanya para siswa akan merasa takut saat akan menghadapi ujian. Rasa takut gagal dalam ujian tersebut menjadi mereka tidak bisa berkonsentrasi.
Padahal sebenarnya, ujian tidak perlu menjadi hal yang menakutkan asalkan dipersiapkan dengan belajar. Jika anak mau belajar dengan giat maka kecil kemungkinan anak gagal di sekolah.
6. Menyerah sebelum mencoba
Kata menyerah mungkin menjadi pilihan bagi mereka yang malas mencoba. Hal ini juga banyak dialami oleh siswa yang menyerah dalam menghadapi masalah padahal mereka belum berusaha mencoba memecahkannya.
7. Malas
Malas merupakan musuh terbesar yang hinggap pada diri manusia. Untuk memerangi rasa malas tersebut memang bukan perkara mudah. Namun jika malas terus dipelihara maka bisa menjadi anak gagal di sekolah. Dengan demikian, sebagai orang tua kita harus berusaha untuk memupuk semangat belajar anak agar tidak terus menerus merasa malas untuk mengembangkan prestasi mereka.
Baca Juga: Meningkatkan produktivitas anak di rumah
Demikian penyebab kenapa anak gagal di sekolah yang harus dihindarkan bagi anak-anak kita agar mereka dapat mengembangkan potensi yang dimiliki dengan maksimal. Anak adalah penerus bangsa yang harus kita persiapkan sedari muda. Semoga kita memiliki generasi yang berprestasi baik di bidang akademik maupun non akademik.