Asistensi Mengajar (AM) merupakan salah satu Program Merdeka Belajar-Kampuas Merdeka (MBKM) yang dilaksanakan oleh Universitas Negeri Malang. Program ini berlangsung selama satu semester dengan program yang terpenuhi dalam bidang akademik, non-akademik, dan administrasi.
1. Kegiatan Akademik
Kegiatan Akademik adalah kegiatan pembelajaran terstruktur di kelas. Pembelajaran dapat menggunakan berbagai model pembelajaran sesuai dengan kebutuhan materi dan kelas. Pembelajaran direncanakan sebanyak 8 mandiri dan 9 terbimbing. Pembelajaran yang terstruktur membutuhkan perangkat pembelajaran lengkap agar pembelajaran lebih terstruktur dan terlaksana dengan baik. Perangkat pembelajaran yang dimaksud berupa modul ajar dan media ajar. Penyusunan modul ajar dilakukan sebelum pembelajaran di kelas dan diusahakan berkonsultasi dengan Guru pamong.
2. Kegiatan Non Akademik
Kegiatan non akademik yang dilakukan adalah pengembangan kegiatan ekstrakurikuler seperti pramuka, music, menari, mewarnai, tata boga, dan P5
3. Kegiatan Administrasi
Kegiatan administrasi berhubungan dengan layanan khusus perpustakaan. Kegiatan ini bertujuan untuk mengembangkan literasi bagi peserta didik
Adapun tujuan dari pelaksanaan kegiatan AM ini yaitu :
- Memberikan kesempatan kepada mahasiswa yang memiliki minat dalam bidang pendidikan untuk turut serta membelajarkan dan memperdalam ilmunya dengan cara menjadi pendamping guru di sekolah.
- Memberikan pengalaman kepada mahasiswa untuk mengajar dan memperdalam ilmunya dengan berperan menjadi Guru di satuan pendidikan.
- Memberikan pengalaman kepada mahasiswa untuk mempelajari permasalahan yanga ada di sekolah mitra dan cara mengatasinya.
- Membantu meningkatkan pemerataan kualitas pendidikan serta relevansi pendidikan dasar dan menengah dengan pendidikan tinggi sesuai perkembangan ipteks.
Kami memilih program ini dilaksanakan di SLBS BCG IDAYU 1 Kota Malang. SLBS BCG IDAYU 1 terletak di Perumahan Graha Permata Sulfat, Jl. Sekayan, Bunulrejo, Blimbing, Kota Malang.
Di SLBS BCG IDAYU 1 melaksanakan kegiatan pembelajaran setiap hari Senin-Jumat. Pelaksanaan KBM dilaksanakan penuh pada hari senin sehingga pada hari senin tidak terdapat pelaksanaan kegiatan vokasi apapun .
Pada hari Selasa, dilaksanakan kegiatan olahraga untuk seluruh jenjang sekolah dimulai dari jenjang SDLB-SMALB, dan di pembelajaran kedua siswa SDLB melaksanakan KBM di kelas masing-masing sedangkan siswa SMPLB dan SMALB melaksanakan kegiatan vokasi tata boga.
Pada hari Rabu di pagi hari seluruh jenjang melaksanakan KBM di kelas, dan setelah istirahat seluruh peserta didik melanjutkaan kegiatan kelas Musik, biasanya siswa lebih sering melatih vocal (kelas rendah), hanya beberapa siswa saja yang fokus pada permainan alat music (kelas tinggi).
Pada hari Kamis dilaksanakan pembelajaran non-akademik yaitu Pramuka kemudian dilanjutkan dengan menari dengan pendampingan full dalam melatih. Pada hari kamis setelah kegiatan menari mahasiswa melanjutkan kegiatan pendampingan kewirausahaan.
Pada hari Jumat dilaksanakan kegiatan P5 atau Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila. Kegiatan P5 dibagi dengan siswa jenjang SDLB membuat pom-pom, mewarnai, menjahit, dan meronce. Sedangkan untuk siswa SMPLB dan SMALB melaksanakan kegiatan Ecoprint. Pada hari Jumat setelah kegiatan P5 mahasiswa melanjutkan kegiatan admistrasi perpustakaan.
Terdapat 2 program yang kami laksanakan selain akademik di pembelajaran dan administrasi perpustakaan, yaitu kerajinan barang bekas dan Orientasi Mobilitas.
Kerajinan dari barang bekas ini membuat sebuah wadah alat tulis dan diterapkan pada siswa SMALB, tujuan dilaksanakannya program kerajinan barang bekas ini untuk memberikan pengetahuan kepada siswa bagaimana memanfaatkan barang bekas yang ada disekitar kita agar menjadi sesuatu yang berguna bagi diri sendiri maupun orang lain .
Selanjutnya dalah Orientasi Mobilitas, orientasi mobilitas ini diterapkan pada siswa SMPLB dengan mengorientasi siswa dengan pemahaman dan bagaimana teknik berjalan dengan aman di lingkungan sekolah.
Dalam kurun waktu kurang lebih 4 bulan kami mengikuti program Asistensi Mengajar (AM) di SLBS BCG IDAYU 1 Kota Malang, banyak pengalaman dan hal-hal baru yang didapatkan dan itu bermanfaat untuk bekal masa depan kami. Hal yang paling menyenangkan adalah kami diberikan banyak kesempatan untuk mengajar di kelas sehingga kami dapat menerapkan berbagai teori yang sudah kami peroleh di kampus, meskipun banyak teori yang belum kami kuasai dan kami terapkan di sekolah,setidaknya ilmu yang kami peroleh di kampus dapat memberikan sedikit manfaat untuk sekolah.
Baca Juga: Pengalaman Berkesan di Program Kampus Merdeka: Asistensi Mengajar
Ucapan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah membantu keberlangsungan kegiatan kami sehingga dapat berjalan dengan baik, yaitu kepada:
- Ibu Dr. Wiwik Dwi Hastuti, M.Pd, selaku Koordinator Prodi PLB FIP UM yang telah memberi izin bagi penulis untuk melakukan Program Asistensi Mengajar.
- Bapak Muchammad Irvan, S.Pd, M.Pd selaku dosen pembimbing yang telah memberikan bimbingan, arahan seta semangat bagi penulis.
- Ibu Anis Damayanti, S.Pd selaku Kepala Sekolah SLBS BCG IDAYU 1 Kota Malang yang telah memberikan waktu, tempat serta arahan.
- Ibu Dini Harjalusiana, S.Pd selaku koordinator SLBS BCG IDAYU 1 Kota Malang yang telah membimbing, memberikan arahan, masukan, semangat serta saran.
- Bapak Andit Dwi Handoyono, S.Pd selaku guru pamong SLBS BCG IDAYU 1 Kota Malang yang telah membimbing, memberikan arahan, masukan, semangat serta saran.
- Bapak/ Ibu guru dan staf karyawan di SLBS BCG IADYU 1 Kota Malang yang telah membantu kelancaran kegiatan Asistensi Mengajar.
- Teman-teman satu tim Asistensi Mengajar di SLBS BCG IDAYU 1 Kota Malang yang sudah bersama-sama menyelesaikan tugas dan program kerja Asistensi Mengajar.
Demikianlah artikel mengenai pengalaman saya mengikuti program Asistensi Mengajar (AM) kampus merdeka semoga bermanfaat.
Penulis : Warintan
Pendidikan Luar Biasa, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Malang