Daftar isi: [Hide]
- 1A. Pengertian majas
- 2B. Fungsi Majas
- 3C. Jenis dan contoh majas
- 3.1Majas Perbandingan
- 3.1.11. Majas Hiperbola
- 3.1.22. Majas Metafora
- 3.1.33. Majas Personifikasi
- 3.1.44. Majas Asosiasi
- 3.1.55. Majas Simile
- 3.1.66. Majas Alegori
- 3.1.77. Majas Metonimia
- 3.1.88. Majas Eufimisme
- 3.1.99. Majas Pars pro toto
- 3.1.1010. Majas Antonomasia
- 3.1.1111. Majas Totem pro parte
- 3.2Majas Pertentangan
- 3.2.1212. Majas Litotes
- 3.2.1313. Majas Antitesis
- 3.2.1414. Majas Paradoks
- 3.3Majas Penegasan
- 3.3.1515. Majas Retorika
- 3.3.1616. Majas Pleonasme
- 3.3.1717. Majas Repetisi
- 3.3.1818. Majas Aliterasi
- 3.3.1919. Majas Metonomia
- 3.3.2020. Majas Simbolik
- 3.3.2121. Majas Paralelisme
- 3.4Majas Sindiran
- 3.4.2222. Majas Sarkasme
- 3.4.2323. Majas Ironi
- 3.4.2424. Majas Sinisme
- 3.1Majas Perbandingan
Mengenal majas penting supaya kita dapat memiliki kekayaan bahasa sehingga dapat merangkai kata dengan baik dan dengan nuansa indah. Utamanya bagi kalian yang suka menulis berbagai karya sastra seperti cerita pendek, novel, puisi, maupun karya tulis lainnya.
Mungkin kita pernah mendengar kalimat seperti “luasnya samudera akan kulalui untuk mendapatkanmu”, “dia adalah tangan kanan ayahku”, atau misalnya “saya bukan siapa-siapa, pantaskah aku bersamamu”, nah beberapa kalimat tadi adalah contoh majas.
A. Pengertian majas
Pengertian majas secara sederhana adalah ragam gaya bahasa yang digunakan agar suatu kalimat menjadi lebih menarik. Penggunaan majas dalam berbagai karya sastra akan membuat karya tersebut menjadi lebih hidup.
B. Fungsi Majas
Beberapa fungsi majas diantaranya:
1. Tulisan tidak membosankan
2. Tulisan menjadi lebih menarik
3. Tulisan menjadi lebih hidup
4. Membangkitkan imajinasi pembaca
C. Jenis dan contoh majas

Majas Perbandingan
Majas perbandingan merupakan gaya bahasa yang membandingkan satu objek dengan objek lainnya yang dianggap sama.
Contoh macam-macam majas perbandingan
1. Majas Hiperbola

Majas hiperbola adalah gaya bahasa yang menggambarkan sesuatu dengan berlebihan hingga seringkali terasa tidak masuk akal.
Contoh: Cita-cita orang itu setinggi langit
2. Majas Metafora

Majas metafora adalah majas yang menggunakan perumpamaan atau analogi pada dua hal berbeda.
Contoh: Pria itu adalah buaya darat.
3. Majas Personifikasi

Majas personifikasi yaitu gaya bahasa yang seolah mengubah benda mati memiliki sifat ataupun bertingkah layaknya manusia.
Contoh: Awan menari-nari di puncak gunung.
4. Majas Asosiasi

Majas asosiasi merupakan gaya bahasa yang membandingkan dua hal yang berbeda karena persamaan sifat.
Contoh: Rambut Alia bergelombang seperti ombak di lautan.
5. Majas Simile

Majas simile adalah gaya bahasa yang membandingkan dua hal berbeda memakai kata penghubung “seperti, sebagai, atau bak”, majas ini mirip dengan personifikasi.
Contoh: rambutnya putik seperti salju.
Baca Juga: Pantun Pendek untuk anak SD
6. Majas Alegori

Majas Alegori adalah gaya bahasa yang menyatakan dengan kiasan atau penggambaran.
Contoh: hidup layaknya roda berputar, kadang diatas kadang dibawah.
7. Majas Metonimia

Majas metonimia yaitu gaya bahasa untuk menyatakan sesuatu menggunakan kata lain yang punya keterkaitan.
Contoh: Pelajar Indonesia pergi ke Amsterdam menggunakan garuda.
8. Majas Eufimisme

Majas eufimisme yaitu ungkapan yang lebih halus untuk menggantikan ungkapan yang dirasa merugikan ataupun kasar.
Contoh: tunanetra berjalan menggunakan bantuan tongkat.
9. Majas Pars pro toto

Majas pars pro toto merupakan gaya bahasa yang memakai sebagian objek atau unsur untuk menampilkan keseluruhan objek.
Contoh: Dari kemarin, dia tidak menampakkan batang hidungnya.
10. Majas Antonomasia

Majas antonomasia adalah bahasa kiasan yang umumnya memakai nama atau gelar atau hal yang spesifik untuk menyampaikan ide secara implisit.
Contoh: Bapak proklamator mengacu pada Soekarno dan Hatta sebagai proklamator Indonesia.
11. Majas Totem pro parte

Majas Totem pro parte adalah bahasa kiasan yang menyatakan keseluruhan objek padahal hanya sebagian objek saja.
Contoh: Kemarin malam Indonesia mengalahkan Vietnam di pertandingan bola voli.
Majas Pertentangan
Contoh macam-macam majas pertentangan
12. Majas Litotes

Majas litotes adalah gaya bahasa untuk mengungkapkan kerendahan diri.
Contoh: silahkan mampir sebentar di gubukku setelah ini.
13. Majas Antitesis

Majas antitesis adalah bahasa kiasan yang memakai dua kata berlawanan untuk menyatakan pertentangan.
Contoh: Kaya atau miskin semua sama dihadapan Tuhan.
14. Majas Paradoks

Majas paradoks adalah gaya bahasa yang menyatakan pertentangan antara kenyataan dengan fakta, tapi pada fakta terkandung kebenaran.
Contoh: Desa ini gersang, tapi masyarakatnya makmur.
Majas Penegasan
Contoh macam-macam majas penegasan
15. Majas Retorika

Majas retorika adalah ragam gaya bahasa yang berbentuk kalimat pertanyaan yang tidak memerlukan jawaban.
Contoh: Wah cuaca hari ini bagus ya.
16. Majas Pleonasme

Majas yang menambahkan keterangan yang sebetulnya tidak diperlukan.
Contoh: Mereka sudah turun ke bawah.
17. Majas Repetisi

Majas repetisi adalah majas pengulangan kata, frasa maupun klausa untuk memperjelas maksud.
Contoh: Awas, lihat saja besok, lihat!
18. Majas Aliterasi

Majas aliterasi adalah majas yang memakai huruf konsonan di awal kata.
Contoh: Mondar mandir mencari makan.
19. Majas Metonomia

Majas metonomia adalah gaya bahasa yang menggunakan kata atau frasa untuk mewakili objek. Kata yang dipakai umumnya terkait dengan objek.
Contoh: Toni adalah kutu buku di sekolah.
20. Majas Simbolik

Majas simbolik merupakan gaya bahasa yang menggunakan simbol untuk mengungkapkan sesuatu.
Contoh: Mawar merah adalah lambang cinta.
21. Majas Paralelisme

Majas paralelisme adalah gaya bahasa menggunakan pengulangan kata. Pengulangan ini memiliki struktur yang sama.
Contoh: Pagi hari untuk olahraga, malah hari untuk istirahat.
Majas Sindiran
Contoh macam-macam majas sindiran
22. Majas Sarkasme

Majas sarkasme adalah gaya bahasa sindiran yang kasar.
Contoh: Lihat mukamu saja aku jijik.
23. Majas Ironi

Majas ironi adalah gaya bahasa yang dipakai dengan cara menyembunyikan fakta dan menyatakan sebaliknya.
Contoh: bersih sekali kamar tidurmu, sampai kecoa pun betah tidur disini.
24. Majas Sinisme

Majas sinisme adalah gaya bahasa yang bersifat mencela pemikiran ataupun ide.
Contoh: Kenapa masih tanya aku? Kamu kan pintar.
Demikian tadi artikel mengenal majas yang memuat jenis dan contohnya yang diulas secara lengkap, semoga bermanfaat dan menambah referensi anda. Dengan mengenal majas anda akan bisa membuat karya sastra yang lebih menarik dan indah.
Seorang minimalis, menyukai olahraga, dan menulis.